The Sustainability of Agrarian Reform In A Macro Perspective (Comparative Study Between Target Areas of Complete Systematic Land Registration Program)

Authors

  • Fitri Wahyuni Fitri Wahyuni Kantor Pertanahan Kota Jambi
  • Vito Haga Mursa Kementerian ATR/BPN
  • Faradina Zevaya Universitas Jambi.

DOI:

https://doi.org/10.53686/jp.v14i1.238

Keywords:

agrarian reforms, macroeconomics, the complete systematic land registration

Abstract

Agrarian reform emerges as a continuous process of restructuring the tenure, ownership, and utilization of agrarian resources to ensure legal certainty and protection and achieve justice and people’s welfare. One of the activities in agrarian reform is the complete systematic land registration (PTSL), a simultaneous land registration of all land in Indonesian territory at a village level. This study aims to identify and analyze macroeconomic variables associated with geographical or regional aspects, where each region has characteristics including layout, differences in natural and human resources, customs and culture, and local wisdom. Based on the results of the study, it was obtained that the macroeconomic variables population, gini index, natural resource potential, and Human development index did not have a significant effect on the realization of PTSL in Kerinci Regency and Sarolangun Regency in Jambi Province. There are economic factors that are thought to have a significant influence on the realization of PTSL including customs or culture, regional administration, community participation, migrant communities, and vulnerability to disasters.

 

Reforma agraria hadir sebagai suatu proses berkesinambungan dalam penataan kembali penguasaan, pemilikan, dan pemanfaatan sumberdaya agraria untuk tercapainya kepastian dan perlindungan hukum serta keadilan dan kemakmuran bagi seluruh rakyat. Salah satu kegiatan dalam reforma agraria adalah program pendaftaran tanah sistematis lengkap (PTSL) yang merupakan kegiatan pendaftaran tanah dilakukan secara bersama dan serentak bagi semua objek pendaftaran tanah di seluruh wilayah Indonesia dalam satu wilayah desa atau kelurahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis variabel makro ekonomi yang dikaitkan dengan aspek nonekonomi seperti geografis atau wilayah, dimana tiap-tiap wilayah memiliki karakteristik meliputi tata letak, perbedaan sumberdaya alam dan sumberdaya manusia, adat istiadat dan budaya, serta kearifan lokal. Metode yang digunakan adalah analisis kualitatif dan kuantitatif. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh variabel makro ekonomi jumlah penduduk (JP), indeks gini (GI), potensi sumberdaya alam (PSD), dan indeks pembangunan manusia (IPM) tidak berpengaruh signifikan terhadap realisasi PTSL di Kabupaten Kerinci dan Kabupaten Sarolangun di Provinsi Jambi. Terdapat faktor nonekonomi yang diduga berpengaruh signifikan terhadap realisasi PTSL diantaranya adat istiadat atau budaya, administrasi wilayah, partisipatif masyarakat, masyarakat pendatang serta kerentanan terhadap bencana.

References

Albers, M. J. (2017). Quantitative Data Analysis – In the Graduate Curriculum. Journal of Technical Writing and Communication, 47(2). https://doi. org /10.1177/0047281617692067

Alvian, F., & Mujiburohman, D. A. (2022). Implementation of Agrarian Reform In The Era of President Joko Widodo’s Government. Jurnal Tunas Agraria, 5(2).

Anugrah, I. S. (2016). Dinamika Kelembagaan Sumberdaya Lahan dan Konsekuensinya bagi Pembangunan Sektor Pertanian. Forum Penelitian Agro Ekonomi, 16(1), 18. https:// doi.org/10.21082/fae.v16n1.1998.18-31

Bappenas. (2015). INDONESIA: Medium-Term National Development Plan (RPJMN) 2015 – 2019. Jakarta:Bappenas Boediono. (2018). Pengantar Ilmu Ekonomi No. 2: Ekonomi Makro (ed. 4, cet). Yogyakarta: BPFE. BPS. 2020). Statistik Pendidikan Provinsi Jambi. (B. P. Jambi, Ed.) (BPS). Jambi: BPs Provinsi Jambi.

Cahyadhi, B. B. N., & Rining, E. (2022). The Effectiveness Of PTSL Program For The Legal Protection Of Land Rights. Jurnal Kebijakan Publik, 13(4). Central Bureau of Statistics of Jambi Province. (2022). Dutch Disease. BPS.

Faillafah, K. (2020). Realignment of the land ownership structure. Airlangga University.

Faisal, Z. R., Mujiarto, & Suwondo, J. P. 2020). Analisis Perkembangan Tingkat Pendidikan, Pengangguran dan Penduduk Miskin di Kota Malang Tahun 2008-2017. Journal of Regional Economics Indonesia, (2017).

Fardani, A. 2012). Dampak Sosial Keberadaan PT. Vale Indonesia Tbk Terhadap Kehidupan Masyarakat (Studi Kasus Sorowako Kecamatan Nuha Kabupaten Luwu Timur). Skripsi pada Universitas Hasanuddin Makassar.

Indriantoro, N., & Supomo, B. (2013). Business Research Methodology for Accounting and Management. BPFE. Jayadi, I. M. Y., Christiawan, P. I., & Sarmita, I. M. 2017). Dampak Pertumbuhan Penduduk Terhadap Daya Dukung Lahan Pertanian di Desa Sambangan. Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha, 5(2). https://doi. org/10.23887/jjpg.v5i2.20658 Land. Jurnal Pemikiran Dan Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial, Hukum, & Pengajarannya, 16(1).

Linda, N., Indrawari, I., & Karimi, S. 2019). Faktor Faktor yang Mempengaruhi Ketimpangan Penguasaan Tanah di Provinsi Jambi. Jurnal Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis, 3(2), 398–407. https://doi.org/10.21776/ ub.jepa.2019.003.02.15 Mardiana, Y. S., Siregar, H., & Juanda, B. 2016). Pengaruh Sertifikasi Tanah Terhadap Nilai Tanah Dan Kondisi Ekonomi Masyarakat di Kabupaten Sukoharjo. Jurnal Aplikasi Bisnis Dan Manajemen, 2(3), 304–311. https://doi.org/10.17358/jabm.2.3.304

Melvin, J., Nur, S. S., & Lahae, K. (2021). Complete Systematic Land Registration Program on Tongkonan Muthia, A. 2019). Analisis Pro-poor Growth Melalui Identifikasi Ekonomi Pengaruh Terhadap Pertumbuhan Ketimpangan Pendapatan dan Kemiskinan di Indonesia Tahun 2010-2015. Indonesian Journal of Applied Statistics, 2(2), 67–79. https://doi. org/10.13057/ijas.v2i2.34915.

Nurahmani, A., & Rismansyah, M. R. (2020). Analysis of Complete Systematic Land Registration Policy as an Effort to Accelerate Agrarian Reform. Padjajaran Law Research & Debate Society, 8(1). Priyati, R. Y. (2009). Dutch Disease Economics a Case Study of Indonesia. Economic Journal of Emerging Market, 1(3), 147–159.

Rijali, A. (2018). Qualitative Data Analysis. Jurnal Alhadharah, 17(33) Song, M., Ma, X., Shang, Y., & Zhao, X. 2020). Influences of land resource assets on economic growth and fluctuation in China. Resources Policy, 68(January), 101779. https://doi.org/10.1016/j. resourpol.2020.101779 Sukirno, S. 2016). Teori Pengantar Makro Ekonomi Edisi Ketiga. (P. R. G. Persada, Ed.). Jakarta: Kharisma Putra Utama Offset.

Tarigan, H., Sinaga, J. H., & Rachmawati, R. R. (2020). Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Kemiskinan di Indonesia. Jurnal Dinamika Ekonomi Pembangunan, 1(3), 457–479.

Todaro, M. P., & Smith, S. C. (2015). Economic Development 11th ed. Jakarta: Pearson. UNDP. (2022). Human Development Index. In UNPD Publication.

Widiansyah, A. (2017). Peran ekonomi dalam pendidikan dan pendidikan dalam pembangunan ekonomi. Cakrawala-Jurnal Humaniora, 17(2), 207–215.

Zevaya, F., Putri, R., & et all. (2022). A Portrait of the Creative Economy Sub-Sector in the Growth Triangle Area. International Journal of Asian Social Science, 12(12). https://doi. org/10.55493/5007.v12i12.4688

Zulgani, Junaidi, Zevaya, F., Helmi, Fazriyas, Yacob, S., & et all. (2022). Social Vulnerability Research Dynamics of internal and external factors in the acceleration of agrarian reform programs in Jambi Province: Socioeconomic, Cultural, Community and Institutional Studies.

Downloads

Published

2024-07-29

How to Cite

Fitri Wahyuni, F. W., Mursa, V. H., & Zevaya , F. (2024). The Sustainability of Agrarian Reform In A Macro Perspective (Comparative Study Between Target Areas of Complete Systematic Land Registration Program). Jurnal Pertanahan, 14(1), 67–79. https://doi.org/10.53686/jp.v14i1.238